Tiga calon presiden yang sedang bertarung untuk menjadi orang nomor satu di Indonesia pada Rabu (14/2) pagi telah menggunakan hak pilih mereka di tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah masing-masing.
Mengenakan baju dan celana putih, calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bersama seluruh keluarganya datang ke TPS 60 di Waduk Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Sesaat sebelum berjalan menuju ke TPS, Anies meminta seluruh relawan dan simpatisan partai koalisi untuk “menjangkau seluruh warga yang mungkin belum terjangkau informasi pemilu.”
“Ajak mereka memilih! Tentu saja kami menawarkan mereka untuk memilih perubahan. Kami yakin semua menginginkan perubahan,” tambahnya.
Anies tidak merinci apa yang dimaksudnya dengan “perubahan,” tetapi selama masa kampanye dan debat pilpres, Anies dan pasangannya Cak Imin – panggilan akrab bagi calon wakil presiden Muhaimin Iskandar – menawarkan puluhan program unggulan, yang mencakup kemandirian pangan dan energi, memperluas akses kesehatan dan pendidikan, membuka sedikitnya 15 lapangan pekerjaan baru, meningkatkan dan memastikan kualitas pembangunan berkelanjutan, memperkuat jaring pengaman sosial dan membangun sistem integritas nasional.
Pemilu yang jujur, adil dan tenang
Ketika ditanya oleh VOA apakah ia sudah berkomunikasi dengan para lawannya dalam pilpres 2024 ini jika hasil pemungutan suara pada Rabu mengindikasikan putaran kedua, Anies menjawab singkat “belum.”
Tetapi ia menegaskan bahwa “pemilu harus berlangsung jujur dan adil agar terjadi tenang dan teduh. Pesannya, jangan hanya terjadi pemilu yang tenang, pemilu yang damai, damai tapi tidak adil bagaimana? Damai tapi tidak jujur bagaimana? Pemilu yang damai dan tenang adalah hasil dari pemilu yang jujur dan adil.”
Selepas memberikan suara, Anies berencana menemui mitranya, Cak Imin, di markas Timnas pemenangan AMIN di Jl. Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, untuk memantau hasil penghitungan cepat atau quick count.
Saat laporan ini disampaikan Cak Imin juga telah memberikan suara di TPS 023 di Kemang, Jakarta Selatan.
Ganjar di Semarang, Prabowo di Bojong Koneng
Sementara itu, calon presiden nomor urut Ganjar Pranowo memilih memberikan suara di TPS 11 Lempongsari, Gajah Mungkur, Semarang, Jawa Tengah; sementara calon wakil presidennya, Mahfud MD, mendatangi TPS 106 di Maguwaharjo di Sleman, DI Yogyakarta.
Mantan gubernur Jawa Tengah itu semula berencana melakukan jogging pagi sebelum datang ke TPS, tetapi membatalkan niatnya karena hujan lebat yang menyelimuti Semarang sejak pagi hari.
“Bismillah, insya Allah semua lancar,” ujarnya kepada wartawan yang telah menunggunya di luar rumahnya sejak Subuh. Ganjar mengatakan tidak membuat persiapan khusus menjelang berangkat ke TPS karena “sudah siap sejak masa kampanye.”
Namun setelah menggunakan hak pilihnya, Ganjar akan terbang ke Jakarta untuk menemui Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri, yang kemudian akan bersama-sama memantau quick count di TPN Ganjar-Mahfud.
Calon presiden nomor urut tiga, Prabowo Subianto, tampak antre bersama sejumlah warga lainnya saat akan memberikan suara di TPS 033 di Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat. Ia tidak memberikan pernyataan apapun sebelum dan setelah memberikan suara, tetapi dengan bersemangat ia menyalami warga Bojong Koneng yang mencoblos di TPS yang sama.
Menurut rencana setelah memberikan suara, Prabowo akan kembali ke kediamannya di Hambalang, Sentul, Jawa Barat; lalu ke kediamannya di Jl, Kertanegara, Jakarta Selatan, untuk melihat langsung proses penghitungan cepat di tiga lokasi: Djakarta Theatre, Hotel Bidakara dan nonton bareng penghitungan cepat di Istora Senayan, Jakarta.
Sementara itu, pasangan Prabowo, Gibran Rakabuming, memberikan suara bersama istrinya di TPS 34, Manahan, Solo, Jawa tengah. TPS tempat Gibran mencoblos dihias dengan berbagai dekorasi berwarna merah muda.
Hampir 205 juta warga berikan suara
Lebih dari 50 negara menyelenggarakan pemilihan umum pada tahun 2024, tetapi pemilu di Indonesia disebut-sebut sebagai yang terbesar dan terumit. Tidak saja karena banyaknya jumlah pemilih tetapi juga luasnya cakupan pemilu dalam satu hari, di mana warga berkesempatan memilih presiden dan anggota badan legislatif.
Berdasarkan laporan Komisi Pemilihan Umum (KPU), jumlah pemilih yang terdaftar dalam DPT KPU untuk Pemilu 2024 adalah 204.807.222 pemilih. Jumlah tersebut mencakup 203.056.748 pemilih di dalam negeri dan 1.750.474 pemilih di luar negeri.
Pemilih di dalam negeri tersebar di 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.731 desa/kelurahan, 820.161 TPS. Jumlah pemilih laki-laki mencapai 101.467.243, sementara 101.589.505 pemilih perempuan. [em/rs]