Bikin Saingan Youtube, Baidu di Modali 50 Juta Dollar – Qiyi

Tampaknya persaingan akan terus memanas antara google dan China. China mungkin berfikir betapa sombongnya google yang hendak hengkang dari China, dan China ingin membuktikan betapa dia pun dapat membuat apa yang google buat. Dari sisi search engine lokal (di China) terbukti baidu (mesin pencari china) telah dapat menguasai pasar dan mengalahkan google di negara komunis itu. Setelah berhasil mematahkan dominasi google china kembali beraksi dengan rencananya membuat situs video sharing untuk menyaingi youtube dengan nama www.qiyi.com yang akan berada dibawah manajemen baidu nampaknya.

Youtube merupakan situs video sharing terbesar saat ini dan youtube ini merupakan salah satu anak perusahaan google inc, yang sekarang sedang berseteru dengan pemerintah china. Perseteruan ini memungkinkan memicu inisiatif China untuk mandiri dan tidak ketergantungan lagi dengan teknologi luar (google). Terbukti perusahaan-perusahaan china berlomba-lomba untuk berinvestasi untuk proyek Qiyi ini, salah satunya adalah Hulu yg menginvestasikan dana segar sebesar 50 juta USD, Baidu sendiri sebelumnya telah memodali sebesar 10 juta USD sehingga total modal menjadi 60 juta USD.

Sebagai informasi negara China mempunya 518 juta pengguna pada tahun 2010 ini yang menurut eMarketer dan 60%nya aktif dalam social network. Sedangkan Pasar video sharing bernilai 162 Juta Yuan atau setara 23 Juta USD berdasarkan data research firm Analysys International.

Kita sebagai bangsa Indonesia yang muslim tambah terpacu semangatnya untuk terus berkarya dan menciptakan alternatif-alternatif agar kita tidak lagi bergantung dengan teknologi asing.

Baca Juga : Kontribusi ummat islam dalam dunia IT

Ikuti Madilog.id di google News

Business Info
READ  Aplikasi Wallpaper Yang Dapat Membuat Smartphone Berasa Hp Flagship

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *