“PSSI juga mengucapkan terima kasih kepada Komisi X dan Komisi III DPR yang selama ini selalu membantu PSSI terkait program naturalisasi. Terima kasih juga kepada Ketua DPR Puan Maharani yang telah menandatangani permohonan kewarganegaraan ini,’’ kata Sekjen PSSI Yunus Nusi seperti dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu.
Ketiga pemain naturalisasi itu adalah Thom Jan Haye (28) yang bermain sebagai gelandang untuk SC Heerenveen di liga utama Belanda, memiliki darah Indonesia (kakeknya berasal dari Sulawesi dan neneknya berasal dari Solo).
Ragnar Oeratmangoen (26) yang berposisi sebagai penyerang atau winger Fortuna Sittard di liga Belanda dengan status pinjaman dari Groningen, memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang asal Maluku.
Sedangkan, Maarten Paes, kiper yang memiliki keturunan Indonesia dari neneknya saat ini membela Major League Soccer (MLS) FC Dallas.
Baca juga: Naturalisasi Tom dan Ragnar menunggu tanda tangan Ketua DPR
Yunus mengatakan, selanjutnya, PSSI akan melanjutkan proses naturalisasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dokumen naturalisasi yang sudah tuntas di DPR tersebut akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo sebagai acuan untuk menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) dan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah setia menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Dari ketiga pemain itu, Thom dan Ragnar masuk dalam daftar 28 nama pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua melawan Vietnam di Stadion GBK di Jakarta pada 21 Maret dan Stadion My Dinh di Hanoi pada 26 Maret.
Sementara, Maarten Paes kemungkinan baru dapat memperkuat Garuda pada bulan Juni atau saat berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua melawan Irak dan Filipina di kandang.
Hal itu dikarenakan, liga dimana kiper 25 tahun itu bermain, Major League Soccer Amerika Serikat, sedang bermain karena baru memulai jalannya musim 2024 ini pada sekitar akhir Februari lalu.
Baca juga: Naturalisasi Thom, Ragnar, dan Maarten disetujui Komisi X dan III DPR
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024