Pendukung Jokowi “tidak turun ke jalan” – BBC News Indonesia
Tidak ada rencana khusus yang disiapkan oleh kubu Joko Widodo dan Jusuf Kalla jelang
keputusan Mahkamah Konstitusi hari ini, pendukung diminta beraktivitas seperti biasa.
“Kami akan berperilaku seakan tidak ada hal yang spesial, bahwa kita melakukan kerja biasa, itu perintahnya Pak Jokowi juga kan: ‘ayo kembali ke profesi masing-masing,'” kata Ketua DPP PDI Perjuangan, Eva Sundari kepada BBC.
“Dan teman-teman relawan mau buat pesta-pesta sih, tapi tidak saat hari keputusan. Tidak gegap gempita euforia dan biasa saja.”
Dia mengatakan mereka tidak akan terpancing dengan pengerahan massa yang dilakukan oleh kubu lain dan percaya bahwa aparat bisa menjaga keamanan dan ketertiban.
Keputusan atas perselisihan hasil pemilu presiden akan diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi pada pukul 14.00 WIB hari ini.
“Kami paham sejumlah masyarakat sudah mulai ketakutan, tetapi mudah-mudahan aparat menjalankan tugasnya dengan serius sebagai sinyal kepada masyarakat bahwa polisi tidak mentolerir segala bentuk intimidasi,” sambung Eva.
Sejumlah media melaporkan bahwa Joko Widodo yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakata akan tetap bekerja seperti biasa di Balai Kota dan akan memantau hasil pilpres dari televisi.
Sejumlah massa pendukung Prabowo Subianto, menurut pantauan BBC, telah berkumpul di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, pada Kamis (21/08) pagi.
Kepolisian memperkirakan sedikitnya ada
sekitar 7.000 orang yang akan berkumpul di sekitaran Jakarta Pusat.
Namun sejauh ini belum ada himbauan kepada masyakarat untuk menghentikan kegiatan mereka.