12 petugas ad hoc meninggal belum terima santunan dari KPU RI

Banjarmasin (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan menginformasikan 12 petugas badan ad hoc yang meninggal dunia saat bertugas pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 belum menerima santunan kematian dari KPU RI.

Anggota KPU Provinsi Kalsel Nida Guslaeli Rahmadina mengatakan bahwa petugas badan ad hoc yang belum menerima santunan kematian terdiri atas dua orang dari Kabupaten Kotabaru, dua orang dari Kabupaten Tanah Bumbu, tiga orang dari Kabupaten Tanah Laut, empat orang dari Kabupaten Tapin, dan satu orang dari Kota Banjarmasin.

“Laporan yang masuk sebanyak 12 petugas badan ad hoc belum menerima santunan kematian,” kata Nida di Tabalong, Sabtu.

Saat ini, kata Nida, KPU RI baru merealisasikan santunan kematian kepada dua petugas badan ad hoc dan tujuh petugas menerima santunan sakit di Kabupaten Tabalong.

Petugas badan ad hoc di Provinsi Kalsel yang meninggal dunia tersebut terhitung sejak pelantikan hingga perhitungan suara pada tanggal 20 Februari 2024.

Nida mengungkapkan penyebab kematian petugas badan ad hoc karena faktor kelelahan, kecelakaan, faktor usia, dan menderita penyakit bawaan.

Sebelumnya,  KPU RI menyerahkan santunan kepada sembilan petugas badan ad hoc Pemilu 2024 di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.

Santunan itu diberikan kepada ahli waris dua petugas yang meninggal dunia. Selain itu, kepada tujuh orang menderita sakit.

“Santunan ini bentuk tanggung jawab negara terhadap petugas badan ad hoc pemilu 2024,” kata anggota KPU RI Parsadaan Harahap di Tabalong, Sabtu.

Ahli waris dari dua petugas badan ad hoc yang meninggal dunia itu menerima santunan sebesar Rp46 juta. Mereka yang meninggal dunia, yakni anggota KPPS TPS 24 Kelurahan Pembataan Rizki Irawan (17) dan petugas perlindungan masyarakat (linmas) TPS 4 Kelurahan Pulau Kecamatan Kelua Supian Effendi (55).

READ  TKN Prabowo-Gibran sebut swasembada pangan bagian dari pertahanan

Baca juga: KPU RI beri santunan sembilan petugas ad hoc pemilu di Tabalong

Baca juga: KPU Kalsel santuni lima anggota KPPS meninggal dunia

Pewarta: Imam Hanafi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024

Related posts:

Dilaporkan ke Bawaslu, Aktivis Muda Kristen DKI Jakarta: Bang Ara Kader Merah Putih!
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Bunda Corla: Wasitnya Nggak Beres! : Okezone Celebrity
Zulfatih Indraloka Akui Berat Terima Penyakit Langka Babe Cabita : Okezone Celebrity
Prabowo Resmi Ditetapkan Sebagai Presiden oleh KPU, Bagaimana Nasib Kebebasan Sipil dan HAM di Indon...
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pemilihan Presiden 2024
KPU Makassar buka pendaftar PPK-PPS 23-29 April 2024
Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Terima Putusan MK
Dari Jualan Slime, Neng Rara Jadi Content Creator dengan 2,5 Juta Subscriber : Okezone Celebrity
Istri Andy Shinhwa Dapat Ancaman Pembunuhan dari Fans Sang Suami : Okezone Celebrity
Keluarga Ammar Zoni Belum Datang Menjenguk ke Rutan Salemba : Okezone Celebrity
Terinspirasi dari Realita, Associate Produser Ungkap Rahasia Series Pay Later : Okezone Celebrity
Ari Wibowo Geram Dikabarkan Meninggal Dunia : Okezone Celebrity
Ferry Maryadi Pernah Diramal Meninggal Usia 46 Tahun oleh Paranormal Terkenal : Okezone Celebrity
Theo Cosner Tambunan Diprediksi Akan Menjadi Bupati Toba Periode 2024-2029
Tisya Erni Mangkir dari Panggilan Polisi Terkait Kasus Perzinaan dan Menghalangi Pemberian ASI Ekskl...
DLH Sukabumi kerahkan petugas untuk tangani sampah pascabanjir rob
Hilbram Dunar Didiagnosis Kanker Stadium 4 Sebelum Meninggal Dunia : Okezone Celebrity
Mengulik Profesi Ibunda Livy Renata yang Diduga Dapat Mobil dari Donasi Online : Okezone Celebrity
Komika Singgih Sahara Dikeluarkan dari Komunitas Stand Up Comedy Semarang : Okezone Celebrity
Irish Bella Akui Alami Trauma usai Cerai dari Ammar Zoni : Okezone Celebrity

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *